15 Sunnah Sunyi dalam Shalat yang Menyempurnakan Ibadahmu

15 Sunnah Sunyi dalam Shalat yang Menyempurnakan Ibadahmu - Hello friend Sketsa Ghaib, In the article that you read this time with the title 15 Sunnah Sunyi dalam Shalat yang Menyempurnakan Ibadahmu, we have prepared this article well for you to read and take information in it. hopefully the post content Article dalam, Article Ibadahmu, Article Menyempurnakan, Article Shalat, Article Sunnah, Article Sunyi, Article yang, what we write can make you understand.Happy reading.

Title : 15 Sunnah Sunyi dalam Shalat yang Menyempurnakan Ibadahmu
Link : 15 Sunnah Sunyi dalam Shalat yang Menyempurnakan Ibadahmu

Related Links


15 Sunnah Sunyi dalam Shalat yang Menyempurnakan Ibadahmu

15 macam sunnah haiat dalam shalat yang harus diketahui umat islam

Tahukah Anda bahwa ada 15 macam sunnah haiat dalam shalat yang harus diketahui umat Islam? Sunnah-sunnah ini tidak wajib dilakukan, tetapi sangat dianjurkan karena dapat menambah pahala shalat kita.

Sunnah-sunnah ini meliputi berbagai hal, mulai dari bacaan-bacaan yang dianjurkan, hingga gerakan-gerakan tubuh tertentu. Dengan melaksanakannya, kita dapat menunjukkan rasa hormat dan cinta kita kepada Allah SWT.

Berikut ini adalah 15 macam sunnah haiat dalam shalat yang harus diketahui umat Islam:

  1. Berdiri tegak dan sempurna dengan kedua kaki dibuka selebar bahu.
  2. Mengangkat kedua tangan setinggi bahu dan mengucapkan takbiratul ihram.
  3. Membaca doa iftitah.
  4. Membaca surat Al-Fatihah.
  5. Membaca surat pendek lainnya.
  6. Ruku' dengan membungkukkan badan hingga punggung sejajar dengan lantai.
  7. I'tidal dengan berdiri tegak kembali.
  8. Sujud dengan meletakkan dahi, hidung, kedua telapak tangan, kedua lutut, dan kedua ujung kaki di lantai.
  9. Duduk di antara dua sujud.
  10. Berdiri kembali untuk rakaat berikutnya.
  11. Mengucapkan salam ketika selesai shalat.
  12. Duduk sejenak untuk membaca doa setelah shalat.
  13. Berdiri untuk membaca Surat Al-Ikhlas.
  14. Duduk kembali untuk membaca doa penutup shalat.
  15. Berdiri lagi untuk salam terakhir dan selesai.

Dengan melaksanakan 15 macam sunnah haiat dalam shalat ini, kita dapat meningkatkan kualitas shalat kita dan mendapatkan pahala yang lebih besar dari Allah SWT

Mengenal 15 Sunnah Haiat dalam Shalat, Ibadah Penuh Hikmah dan Keutamaan

Shalat merupakan kewajiban bagi setiap umat Islam. Dalam menunaikannya, terdapat berbagai tata cara dan sunnah yang dianjurkan untuk diikuti. Sunnah-sunnah tersebut tidak hanya memperindah shalat, tetapi juga memiliki makna dan hikmah yang mendalam.

Dalam artikel ini, kita akan membahas 15 sunnah haiah dalam shalat yang harus diketahui oleh setiap umat Islam. Sunnah-sunnah ini meliputi tindakan-tindakan yang dianjurkan untuk dilakukan sebelum, selama, dan setelah shalat.

1. Berwudhu dengan Sempurna

Berwudhu dengan sempurna

Berwudhu sebelum shalat hukumnya wajib. Namun, melakukannya dengan sempurna merupakan sunnah yang sangat dianjurkan. Berwudhu dengan sempurna berarti membersihkan seluruh anggota tubuh yang wajib dibasuh dengan air yang suci dan mensucikan.

Hikmah berwudhu adalah untuk mensucikan diri dari hadas kecil dan mempersiapkan diri untuk menghadap Allah SWT dengan hati yang bersih dan suci.

2. Menghadap Kiblat dengan Benar

Menghadap kiblat dengan benar merupakan salah satu syarat sah shalat. Namun, melakukannya dengan tepat waktu merupakan sunnah yang dianjurkan. Menghadap kiblat dengan benar berarti menghadap ke arah Ka'bah di Mekkah.

Hikmah menghadap kiblat adalah untuk menunjukkan bahwa umat Islam bersatu dalam satu arah dan tunduk kepada Allah SWT.

3. Berdiri Tegak dengan Khusyuk

Berdiri tegak dengan khusyuk merupakan sunnah yang dianjurkan dalam shalat. Berdiri tegak berarti berdiri dengan posisi tegak lurus, tidak condong ke depan atau ke belakang. Khusyuk berarti tidak terganggu oleh pikiran atau gerakan yang tidak perlu.

Hikmah berdiri tegak dengan khusyuk adalah untuk menunjukkan kekhusyukan dan ketaatan kepada Allah SWT.

4. Membaca Takbiratul Ihram dengan Jelas

Membaca takbiratul ihram dengan jelas merupakan sunnah yang dianjurkan dalam shalat. Takbiratul ihram adalah ucapan "Allahu Akbar" yang diucapkan pada awal shalat. Membaca takbiratul ihram dengan jelas berarti mengucapkannya dengan suara yang lantang dan tegas.

Hikmah membaca takbiratul ihram dengan jelas adalah untuk menunjukkan dimulainya shalat dan untuk menarik perhatian jamaah lainnya.

5. Ruku' dengan Khusyuk

Ruku' merupakan salah satu rukun shalat. Melakukannya dengan khusyuk merupakan sunnah yang dianjurkan. Ruku' berarti membungkukkan badan hingga kepala sejajar dengan punggung. Khusyuk berarti tidak terganggu oleh pikiran atau gerakan yang tidak perlu.

Hikmah ruku' dengan khusyuk adalah untuk menunjukkan kerendahan hati dan kepasrahan kepada Allah SWT.

6. I'tidal dengan Sempurna

I'tidal merupakan salah satu rukun shalat. Melakukannya dengan sempurna merupakan sunnah yang dianjurkan. I'tidal berarti berdiri tegak setelah ruku'. Sempurna berarti melakukannya dengan posisi tegak lurus, tidak condong ke depan atau ke belakang.

Hikmah i'tidal dengan sempurna adalah untuk menunjukkan kesiapan untuk melanjutkan shalat dan untuk menunjukkan kebesaran Allah SWT.

7. Sujud dengan Khusyuk

Sujud merupakan salah satu rukun shalat. Melakukannya dengan khusyuk merupakan sunnah yang dianjurkan. Sujud berarti meletakkan dahi, hidung, kedua telapak tangan, kedua lutut, dan kedua ujung kaki di lantai. Khusyuk berarti tidak terganggu oleh pikiran atau gerakan yang tidak perlu.

Hikmah sujud dengan khusyuk adalah untuk menunjukkan kerendahan hati dan kepasrahan kepada Allah SWT.

8. Duduk di Antara Dua Sujud dengan Khusyuk

Duduk di antara dua sujud merupakan salah satu rukun shalat. Melakukannya dengan khusyuk merupakan sunnah yang dianjurkan. Duduk di antara dua sujud berarti duduk dengan posisi tegak lurus, tidak condong ke depan atau ke belakang. Khusyuk berarti tidak terganggu oleh pikiran atau gerakan yang tidak perlu.

Hikmah duduk di antara dua sujud dengan khusyuk adalah untuk menunjukkan kesiapan untuk melanjutkan shalat dan untuk menunjukkan kebesaran Allah SWT.

9. Membaca Tasyahhud Akhir dengan Sempurna

Tasyahhud akhir merupakan salah satu rukun shalat. Melakukannya dengan sempurna merupakan sunnah yang dianjurkan. Tasyahhud akhir berarti mengucapkan kalimat "Attahiyyatu lillahi wasshalawatu watthaayyibatu, assalamu'alaika ayyuhan nabiyyu wa rahmatullahi wabarakatuh, assalamu'alaina wa'ala 'ibadillahis shalihin, asyhadu an la ilaha illallah wa asyhadu anna muhammadar rasulullah". Sempurna berarti mengucapkannya dengan suara yang jelas dan tegas.

Hikmah membaca tasyahhud akhir dengan sempurna adalah untuk menunjukkan kesiapan untuk mengakhiri shalat dan untuk menunjukkan pujian kepada Allah SWT.

10. Membaca Shalawat Nabi setelah Tasyahhud Akhir

Membaca shalawat nabi setelah tasyahhud akhir merupakan sunnah yang dianjurkan dalam shalat. Shalawat nabi adalah ucapan "Allahumma shalli 'ala muhammad wa 'ala ali muhammad, kama shallaita 'ala ibrahima wa 'ala ali ibrahim, wa barik 'ala muhammad wa 'ala ali muhammad, kama barakta 'ala ibrahima wa 'ala ali ibrahim, fil 'alamininna wa fil mukhall

Video Sunnah Sunnah dalam Shalat - Sunnah Haiat dalam Shalat | NU Online