Title : Terungkap! Aturan Bersujud yang Benar Sesuai Madzhab Syafii yang Jarang Diketahui
Link : Terungkap! Aturan Bersujud yang Benar Sesuai Madzhab Syafii yang Jarang Diketahui
Terungkap! Aturan Bersujud yang Benar Sesuai Madzhab Syafii yang Jarang Diketahui
Panduan Sujud Sesuai Mazhab Syafii, Ibadah Sempurna dan Khusyuk
Sebagai umat Islam, melaksanakan ibadah shalat dengan baik dan benar merupakan sebuah kewajiban. Salah satu bagian terpenting dalam shalat adalah sujud, di mana kita mendekatkan diri kepada Allah SWT. Untuk memastikan sujud kita sah dan sesuai dengan ajaran Nabi Muhammad SAW, berikut panduan tata cara sujud yang benar menurut Mazhab Syafii:
Niat Sujud Niatkan untuk sujud karena Allah SWT dengan membaca "Bismillahi wa billahi wa 'ala miIlati rasulillah Muhammadin SAW".
Posisi Lutut Posisikan lutut sejajar dengan bahu, tidak melebar atau menyempit.
Posisi Tangan Letakkan kedua telapak tangan di samping paha, sejajar dengan telinga. Jari-jari agak dirapatkan dan menghadap kiblat.
Posisi Kepala dan Dada Tempatkan dahi, hidung, kedua telapak tangan, dan ujung jari kaki di atas lantai. Kepala dan dada harus sejajar, tidak terangkat atau tengadah.
Posisi Perut Jaga perut agak sedikit terangkat, tidak menempel ke lantai.
Durasi Sujud Baca tasbih minimal satu kali, yaitu "Subhana Rabbiyal A'la".
Bangkit dari Sujud Bangkitlah dari sujud dengan mengangkat kepala dan tangan terlebih dahulu, kemudian lutut.
Dengan mengikuti panduan ini, kita dapat melaksanakan sujud dengan benar dan sempurna, sehingga ibadah shalat kita semakin khusyuk dan diterima oleh Allah SWT.
Ketentuan Sujud yang Benar Sesuai Mazhab Syafii
Sujud merupakan salah satu rukun terpenting dalam salat. Pelaksanaannya yang benar menjadi kunci diterimanya setiap ibadah kita. Mazhab Syafii, salah satu mazhab terkemuka dalam Islam, memiliki ketentuan khusus terkait tata cara sujud yang wajib diperhatikan.
1. Niat
Sebelum melakukan sujud, ucapkan niat dalam hati, "Aku niat sujud karena Allah Ta'ala."
2. Posisi Kepala
Letakkan dahi pada tempat sujud (mihrab) yang bersih dari najis. Pastikan dahi menyentuh tanah secara sempurna.
3. Posisi Kedua Tangan
Letakkan kedua tangan di samping kepala, dengan posisi jari-jari tangan menghadap kiblat. Jari kelingking dan jari manis dilipat, sedangkan tiga jari lainnya lurus.
4. Posisi Lutut dan Kaki
Posisikan kedua lutut dan kedua kaki dalam keadaan menempel tanah. Ujung jari kaki menghadap kiblat.
5. Posisi Perut
Jaga agar perut tidak menempel pada paha. Terdapat jarak antara perut dan paha.
6. Posisi Dada
Turunkan dada sehingga menempel pada paha.
7. Posisi Bahu
Tarik kedua bahu ke belakang dan menempel pada dada.
8. Posisi Siku
Angkat kedua siku dari tanah.
9. Posisi Wajah
Hindari menghadapkan wajah ke kanan atau ke kiri saat sujud. Pandangan harus tertuju ke arah tempat sujud.
10. Posisi Mulut
Tutup mulut saat sujud. Hindari berbicara atau mengeluarkan suara.
11. Posisi Hidung
Arahkan hidung ke arah tempat sujud.
12. Posisi Telinga
Posisikan telinga menempel pada tanah.
13. Lamanya Sujud
Sujud dilakukan selama seorang muslim mampu menahan napasnya. Sebaiknya diperlama sejenak untuk mendalami kekhusyukan dan penghayatan ibadah.
14. Posisi Ketika Bangkit dari Sujud
Saat bangkit dari sujud, angkat kepala terlebih dahulu, kemudian lutut kanan.
15. Posisi Duduk di Antara Dua Sujud
Setelah bangkit dari sujud pertama, duduklah sejenak dengan posisi iftirasy (duduk dengan mengangkat kedua kaki). Ulangi sujud kedua dengan mengikuti ketentuan di atas.
Kesimpulan
Melaksanakan sujud dengan benar sesuai ketentuan mazhab Syafii merupakan salah satu bentuk ibadah yang sangat penting. Dengan mematuhi tata cara ini, kita dapat meningkatkan kualitas salat dan memperkuat hubungan kita dengan Allah SWT.
FAQs
Apakah boleh menempelkan seluruh kepala pada tempat sujud? Tidak, hanya dahi yang boleh menyentuh tempat sujud.
Bagaimana posisi jari-jari kaki saat sujud? Ujung jari kaki menghadap kiblat.
Apakah posisi badan saat bangkit dari sujud harus tegak? Ya, bangkit dari sujud dengan posisi badan tegak.
Apakah boleh memutar kepala saat sujud? Tidak, pandangan harus tertuju ke arah tempat sujud.
Apa yang dimaksud dengan posisi iftirasy? Posisi duduk dengan mengangkat kedua kaki, yang dilakukan di antara dua sujud.