Title : Puasa Asyura: Puisi Sunah di Muharram yang Menyejukkan Hati
Link : Puasa Asyura: Puisi Sunah di Muharram yang Menyejukkan Hati
Puasa Asyura: Puisi Sunah di Muharram yang Menyejukkan Hati
Mengapa Penting Melaksanakan Puasa Asyura? Dalil Kesunnahannya
Di bulan Muharram, umat Islam dianjurkan untuk menjalankan ibadah puasa Asyura. Namun, banyak yang masih belum mengetahui dalil kesunnahannya dan manfaat yang terkandung di dalamnya.
Dalil Kesunnahan Puasa Asyura
Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, Rasulullah SAW bersabda:
"Puasa yang paling utama setelah Ramadan adalah puasa pada bulan Muharram." (HR Muslim)
Hadis ini menunjukkan bahwa puasa Asyura merupakan puasa yang disunnahkan dan dianjurkan untuk dilakukan oleh umat Islam.
Tujuan Puasa Asyura
Tujuan dari puasa Asyura adalah untuk:
- Menghapus dosa-dosa kecil pada tahun sebelumnya
- Mendekatkan diri kepada Allah SWT
- Melatih diri dalam menahan hawa nafsu
- Mendapatkan pahala yang besar
Kesimpulan
Puasa Asyura merupakan ibadah sunnah yang memiliki banyak manfaat dan keutamaan. Dalil kesunnahannya terdapat dalam hadis Nabi Muhammad SAW, dan umat Islam dianjurkan untuk melaksanakannya pada tanggal 10 Muharram. Dengan menjalankan puasa Asyura, kita dapat meraih pengampunan dosa, mendekatkan diri kepada Allah SWT, dan mendapatkan pahala yang besar.
Dalil Kesunnahan Puasa Asyura, Puasa yang Disunnahkan di Bulan Muharram
Di antara bulan-bulan dalam kalender Hijriah, Muharram memiliki keutamaan yang agung. Pada bulan ini, terdapat peristiwa-peristiwa bersejarah yang menguji keimanan kaum Muslimin. Salah satu amalan yang dianjurkan selama Muharram adalah berpuasa, khususnya pada tanggal 10 Muharram yang dikenal sebagai Puasa Asyura.
Dalil dari Sunnah
Kesunnahan Puasa Asyura telah diriwayatkan dalam beberapa hadis yang sahih, di antaranya:
Dari Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhuma, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Puasa yang paling utama setelah Ramadan adalah puasa pada bulan Muharram." (HR. Muslim)
Dalam riwayat lain, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Puasa Asyura dapat menghapus dosa setahun yang lalu." (HR. Muslim)
Sejarah Puasa Asyura
Puasa Asyura sudah dipraktikkan oleh umat sebelum Islam. Kaum Yahudi berpuasa pada hari Asyura untuk memperingati diselamatkannya Bani Israil dari kejaran Fir'aun. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membenarkan puasa tersebut dan menganjurkan umatnya untuk berpuasa pada hari Asyura dan sehari sebelumnya.
Keutamaan Puasa Asyura
Puasa Asyura memiliki keutamaan yang luar biasa, di antaranya:
- Menghapus dosa setahun yang lalu
- Mendapatkan pahala yang besar
- Meningkatkan ketakwaan kepada Allah
- Menjadi sarana tobat dan pengampunan
- Membersihkan diri dari penyakit
- Menarik rezeki
- Memudahkan urusan
- Menguatkan iman
- Mempererat persaudaraan sesama Muslim
Cara Melaksanakan Puasa Asyura
Puasa Asyura dilaksanakan pada tanggal 10 Muharram dengan menahan diri dari makan dan minum sejak terbit fajar hingga terbenam matahari. Disunnahkan untuk memperbanyak doa dan istighfar selama berpuasa.
Anjuran Berpuasa Dua Hari
Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menganjurkan untuk berpuasa pada hari Asyura dan sehari sebelumnya. Hal ini bertujuan untuk membedakan puasa Asyura dengan puasa yang dilakukan kaum Yahudi.
Pahala Puasa Asyura
Pahala puasa Asyura sangatlah besar. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Barang siapa berpuasa pada hari Asyura, maka Allah akan mengangkatnya seratus derajat pada setiap sendi-sendinya."
Kesimpulan
Puasa Asyura adalah puasa sunnah yang memiliki keutamaan yang luar biasa. Dalil dari Sunnah dan sejarahnya menunjukkan bahwa puasa ini sangat dianjurkan untuk dilaksanakan oleh setiap Muslim. Dengan berpuasa Asyura, kita dapat memperoleh banyak pahala, menghapus dosa, dan mendapatkan keberkahan dari Allah SWT.
FAQs
Apakah wajib berpuasa Asyura? Tidak, puasa Asyura adalah sunnah.
Bagaimana jika tidak bisa berpuasa pada hari Asyura? Disunnahkan untuk berpuasa sehari sebelumnya atau sesudahnya.
Apa saja manfaat puasa Asyura? Menghapus dosa, memperoleh pahala besar, meningkatkan ketakwaan, dan membersihkan diri dari penyakit.
Apakah dianjurkan berpuasa dua hari pada Asyura? Ya, disunnahkan untuk berpuasa pada hari Asyura dan sehari sebelumnya.
Bagaimana cara melaksanakan puasa Asyura? Menahan diri dari makan dan minum sejak terbit fajar hingga terbenam matahari.
Thus this article Puasa Asyura: Puisi Sunah di Muharram yang Menyejukkan Hati
You are now reading the article Puasa Asyura: Puisi Sunah di Muharram yang Menyejukkan Hati with the link address https://sketsagaib.blogspot.com/2024/02/puasa-asyura-puisi-sunah-di-muharram.html